Kasus Enron
Bangkrutnya Enron Corporation, perusahaan grosir
energi terbesar negara ini, melambangkan jatuhnya perusahaan terbesar dalam
sejarah Amerika. Walaupun baru saja didaftarkan sebagai No. 7 di Fortune 500
dengan kapitalisasi pasar sebesar $75 trilyun, robohnya Enron adalah cepat.
Jatuhnya dimulai pada Oktober 2001 saat pejabat-pejabat Enron melaporkan
kerugian tiga bulanan yang mengejutkan sebesar $618 juta yang berhubungan
dengan pihak rekanan yang diduga misterius dan tersembunyi terkait dengan orang
dalam perusahaan itu. Kemudian, pada awal November 2001, pejabat perusahaan
dipaksa untuk mengakui bahwa mereka telah salah menuntu hampir $600 juta dalam
pendapatan saat tahun 1997 lalu, yang membutuhkan pelaporan ulang laporan
keuangan yang telah diaudit selama empat tahun. Pada akhir 2001, perusahaan
bangkrut.
Pada awal 2001, spekulasi tentang transaksi
bisnis Enron mulai muncul ke permukaan. Seorang bankir investasi yang terkenal
secara umum menyatakan bahwa tidak seorangpun bisa menjelaskan bagaimana Enron sebenarnya
mendapatkan uang. Tambahan lagi, ia menunjuk kepada ucapan yang ganjil dan
samar dalam dokumen Enron tentang transaksi yang telah dilakukan oleh Enron dan
“Entitas” lain dengan “Pihak Terkait” yang dijalankan oleh “Pejabat senior
Enron”. Namun, penyingkapan itu sulit dipahami.
sumber: Auditing dan Pelayanan Verifikasi Jilid 1 karangan Alvin A. Arens, Randal J. Elder, Mark S. Beasley
Tidak ada komentar:
Posting Komentar